Home / Trend / DJ Panda Akui Hamili Erika Carlina, Jadwal Manggung Dibatalkan Usai Kontroversi

DJ Panda Akui Hamili Erika Carlina, Jadwal Manggung Dibatalkan Usai Kontroversi

Jakarta, 23 Juli 2025 – Nama DJ Panda, asli Giovanni Surya Saputra, kembali jadi sorotan setelah dirinya mengonfirmasi kehamilan yang dialami artis Erika Carlina. Pengakuan itu memicu gelombang kritik dan berdampak langsung ke karier DJ Panda, termasuk pembatalan sejumlah jadwal manggung.

Kontroversi Kehamilan Erika Carlina

Isu ini pertama kali merebak ketika Erika Carlina mengungkap kabar kehamilannya dalam sebuah podcast. Tak lama kemudian, warganet menuding DJ Panda sebagai ayah biologis calon bayi tersebut. Sebelumnya, Erika juga sempat menyebut mendapat ancaman dari seseorang di grup WhatsApp yang beranggotakan 19 orang, termasuk DJ Panda dan para penggemarnya.

Klarifikasi dan Permintaan Maaf DJ Panda

Pada 21 Juli 2025, DJ Panda akhirnya angkat bicara lewat video klarifikasi di akun Instagram pribadinya. DJ Panda mengakui bahwa hubungan mereka bermula lewat interaksi di live TikTok, lalu berlanjut melalui direct message, dan berujung pada pertemuan di beberapa acara hiburan pada November 2024. Dalam pernyataan itu, ia juga menyampaikan permintaan maaf:

“Saya minta maaf jika kata-kata atau tindakan saya menyakiti hati Erika Carlina maupun pihak lain,” ujarnya secara terbuka.

Imbas pada Karier: Jadwal Manggung Dibatalkan

Akibat terjerat skandal ini, beragam promotor dan event organizer memutuskan membatalkan penampilan DJ Panda. Sejumlah festival musik elektronik yang seharusnya menampilkan DJ Panda pada Agustus dan September 2025 kini mencantumkan nama pengganti. Selain kerugian finansial, pembatalan ini juga menyurutkan kepercayaan beberapa brand yang tengah menjalin kerja sama sponsorship.

Ancaman dan Polemik di Media Sosial

Masalah belum selesai begitu saja. Erika Carlina sebelumnya menuduh menerima ancaman yang terkait dengan kehamilannya. DJ Panda membantah terlibat aktif dalam ancaman tersebut, namun mengaku “khilaf” saat emosi dan tertekan oleh desakan publik. Akibatnya, tagar #CancelDJPanda sempat menguasai trending Twitter, memperparah tekanan pada penyelenggara acara.

Respons Promotor dan Manajemen

Manajemen DJ Panda menyatakan tengah berupaya memulihkan reputasi dan membangun kembali kepercayaan promotor. “Kami menghormati keputusan event organizer, namun kami juga bekerja sama dengan DJ Panda agar bisa tampil kembali dalam kondisi profesional,” kata perwakilan agensi. Mereka menegaskan akan meningkatkan komunikasi dengan semua pemangku kepentingan.

Kesimpulan dan Pandangan ke Depan

Kasus DJ Panda–Erika Carlina menggambarkan bagaimana isu personal dapat berdampak luas pada industri hiburan. Sementara DJ Panda berupaya menebus kesalahan lewat klarifikasi jujur, promotor dan brand perlu menilai ulang risiko kolaborasi. Ke depannya, reputasi artis akan semakin bergantung pada transparansi serta manajemen krisis yang mampu meredam polemik di media sosial.

Baca juga berita lainnya di kbraedenanderson.com

Tag: